"Friends come and go . No one will stay forever . But, Allah does !"
Hari ni timbul keinginan ana untuk menulis tentang seorang sahabat lama ana . Sahabat ana yang baik , yang dulunya selalu menemani di waktu-waktu sepi . Sahabat ana yang baik , yang dulunya selalu bertanyakan khabar ana . Sahabat ana yang baik , yang dulunya sering memberi sokongan kepada ana . Sahabat ana yang baik , yang dulunya selalu mengungkapkan kata indah kepada ana . Sahabat ana yang baik , yang setelah itu menghilang tanpa kata . Ana simpan kemas kisahnya di lipatan minda ....
Tapi hari ini . Sahabat ana yang baik , muncul kembali menghulur salam dan kata rindu . Allahuakhbar ! Sesungguhnya pertemuan dan perpisahan itu adalah rencana-NYA . Ana bingung , terkadang sejujurnya ada rasa marah , hampa , kecewa , benci . Sejujurnya , ana tak ingin sesiapa pun kembali kepada ana setelah dia pergi meninggalkan ana ! Hati ana sakit apabila dia pergi , tapi lebih sakit apabila dia datang kembali . Sahabat ana yang baik , masih mampukah ana bersahabat denganmu sebaik dahulu ? Sanggupkah ana terus dilukakan oleh seorang sahabat ? Ana sendiri tak mampu untuk menjawab persoalan itu !
Ana mencuba untuk melakukan yang terbaik , untuk sahabat ana yang baik . Sehinggalah sahabat ana yang baik mengeluarkan kata-kata ini .
"Maaf sebab menghilang selama ni . But , I respect you ! Walaupun saya lama tak hubungi awak , tapi awak tetap layan saya dengan baik . That's why , saya tak malu untuk menyatakan , saya rindu awak !"
Allah ! Tersentap hati ana mendengarkan itu . Sahabat , ana bukannya tidak marah . Apa lagi kecewa dengan sikap sahabat . Ana sakit , ana kecewa sangat ! Tapi , sahabat mahu ana memperlakukan sahabat seperti apa ? Apa ana patut marah dan terus membenci sahabat ? Itu tak mungkin ana lakukan ! Sahabat , sepuluh jari ana susun untuk memohon maaf kerana di sudut hati ana , sememangnya sakit , marah kecewa denganmu ya sahabat . Allah , ampuni hamba-MU kerana menyimpan perasaan itu .
Sahabat , ana tidak mau mengikut kata hati . Seperti entri ana yang sebelumnya , ana sendiri mengatakan begini : "Jangan ikut hati , nanti hati mati" . Na'udzubillah ! Ana tak mau hati ana mati . Jadi sahabat ana yang baik , kali ini jagalah hati ana dengan sebaik yang mungkin . Sesungguhnya ana tidak punya keyakinan , andai sehabat meninggalkan ana sekali lagi , mampukah ana untuk terus memperlakukan sahabat ana yang baik ini dengan cara penuh hormat ? Maafkan ana sahabat , walaupun ana sangat tak pasti , ana akan cuba untuk terus memeperlakukan sahabat dengan baik , insya-Allah !
No comments:
Post a Comment